Jenis-Jenis Kata Berdasarkan Fungsi


Berdasarkan fungsi dan dan maknanya, kata dalam tata kalimat Bahasa Indonesia dikelompokkan menjadi: A) Verba (kata kerja), B) Nomina (kata benda), C) Adjektiva (kata sifat), D) Adverbia (kata keterangan), E) Pronomina (kata ganti), F) Numeralia (kata bilangan), G) Konjungsi (kata hubung), H) Preposisi (kata depan), dan I) Interjeksi (kata seru). Berikut merupakan penjabaran dan contohnya.

 

A. Verba (Kata Kerja)

Verba (kata kerja) merupakan kata yang menyatakan perbuatan atau tindakan.

B. Nomina (Kata Benda)

Nomina (kata benda) merupakan kata yang menyatakan benda. Nomina memiliki ciri tidak dapat didahului oleh adverbia (kata keterangan) yang menyatakan penyangkalan yaitu tidak. Jadi, kata-kata meja, kucing, bulan, bintang, dan rumah termasuk nomina (kata benda) karena tidak dapat didahului oleh adverbia yang menyatakan penyangkalan yaitu tidak.

C. Adjektiva (Kata Sifat)

 

Adjektiva (kata sifat) merupakan kata yang menerangkan nomina (kata benda) dan dapat digabungkan dengan kata sangat, lebih, sekali.

D. Adverbia (Kata Keterangan)

Adverbia (kata keterangan) merupakan kata yang memberikan keterangan pada verba, adjektiva, nomina yang menyatakan predikat, atau kalimat.

E. Pronomina (Kata Ganti)

 

Pronomina (kata ganti) merupakan kata yang digunakan untuk menggantikan orang atau benda. 

Adapun pronomina (kata ganti) yang digunakan untuk menggantikan orang disebut juga dengan pronomina personalia/pronomina personal.

F. Numeralia (Kata Bilangan)

Numeralia (kata bilangan) merupakan kata yang menunjukkan bilangan, jumlah, nomor, urutan, dan kumpulan.

Selain numeralia (kata bilangan), terdapat juga kata bantu bilangan disebut juga sebagai kata penggolong bilangan, yaiu kata yang digunakan untuk tanda pengenal nomina (kata benda) tertentu dan ditempatkan di antara kata bilangan dan nominanya. Kata bantu bilangan yang digunakan umumnya adalah orang untuk manusia, ekor untuk binatang, dan buah untuk benda umum. Adapun secara spesifik digunakan juga kata-kata batang, butir, helai, pucuk, tangkai, rumpun, dan lain-lain.

G. Preposisi (Kata Depan)

Preposisi (kata depan) merupakan kata yang terdapat di depan nomina (kata benda) atau kata-kata yang digunakan untuk merangkaikan nomina (kata benda) dengan verba (kata kerja) dalam suatu klausa, misalnya di, ke, dari, dan dengan.

Kata depan di, ke, dan dari ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya. 

Contoh:

Di mana Minho sekarang?

Pekan lalu, Cha eun woo berwisata ke Candi Borobudur.

Jukyung pindah dari rumah aslinya.

Adapun contoh kata yang ditulis serangkai, yaitu keluar, daripada, kemari, kepada.

 

H. Interjeksi (Kata Seru)

Interjeksi (kata seru) merupakan kata yang menyatakan perasaan batin, misalnya senang, terkejut, marah, kesal, kagum, sedih, dan lain-lain.


 

#materiUTBK2024 #PengetahuanDanPemahamanUmum #Semantik

... Read less